Tampilkan postingan dengan label refund. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label refund. Tampilkan semua postingan

64 ISTILAH PENERBANGAN, ✅Penting Anda ketahui Sebelum Naik Pesawat !

✅ Berbagai Istilah dalam penerbangan pasti sering kita temui saat kita melakukan perjalanan naik pesawat. Dari berbagai istilah penerbangan tersebut memang tidak semua orang memahami arti & maksudnya.
Untuk itu kita sudah menyusun daftar lengkap istilah-istilah penerbangan untuk membantu anda memahaminya. Sehingga ini bisa kita jadikan kamus istilah penerbangan kita semua.

Arti Istilah dalam PENERBANGAN


Berikut Daftar Lengkap Istilah dalam Penerbangan :

(daftar istilah diurutkan berdasarkan abjad untuk memudahkan anda mencari istilah)

Accompanied : Penumpang membeli tiket pesawat untuk anak/bayi, harus ditemani oleh orang dewasa yang membayar tiket penuh sesuai tarif yang berlaku.

Adult : Seseorang / penumpang yang telah berusia di atas 12 tahun.

Airport : Bandar udara / bandara.

Airport Tax : biaya yang dibebankan oleh bandara kepada penumpang pesawat karena menggunakan fasilitas di bandara tersebut. Tarif Airport tax bisa anda lihat disini.

Apron : Tempat parkir pesawat.

Arrival : Bagian kedatangan.

Aviation : Institusi atau suatu lembaga penerbangan.

Baggage / Bagasi : Barang barang bawaan.
Baggage allowance : Batasan bagasi (jumlah bagasi yang diperbolehkan untuk dibawa dalam sekali penerbangan).

Baggage Tag : Label untuk memberi tanda bagasi penumpang yang diberi nomor sesuai dengan nomor yang ditempelkan pada tiket penumpang. Baggage Tag juga untuk memberi tanda barang tertentu seperti fragile / barang pecah belah.

Boarding : Naik ke pesawat.

Boarding Pass : Kartu yang diberikan kepada penumpang sebelum naik pesawat. Penumpang yang telah memegang boarding pass, menandakan proses check-in telah selesai dilakukan, dan siap untuk naik pesawat sesuai dengan kelas, kompartemen, dan nomor tempat duduk.

Boarding Time : Waktu bagi penumpang untuk menaiki pesawat

Booking : Proses pemesanan dan pembelian tiket.

Cabin Attendant : Tim Kabin atau lebih dikenal dengan Pramugari atau Pramugara.

Cabin Crew : Pramugari atau Pramugara.

Carry-on luggage / Hand luggage : Barang bawaan penumpang yang dibawa ke dalam kabin pesawat.

Check In : Pendaftaran calon penumpang yang sudah mempunyai tiket, sebelum keberangkatan.

Check-in luggage : Barang bawaan penumpang yang disimpan di bagasi kargo pesawat. Barang diserahkan saat check-in.

Child : Anak dengan ketentuan usia 2 – 12 tahun.

Climbing : Saat dimana pesawat sedang terbang naik.

Connecting Flight : Pergantian pesawat lain atau menggunakan airline lain untuk melanjutkan perjalanan, biasanya saat transit.

Crash : Kecelakaan. amit-amit jabang bayi

Dangerous Goods :  Barang-barang yang termasuk dalam daftar membahayakan keselamatan penerbangan.

Delay : Keterlambatan keberangkatan atau kedatangan.

Departure : Kota asal Keberangkatan.

Descending: Pesawat sedang terbang turun.

Destination : Tujuan akhir suatu penerbangan.

Direct Flight : Penerbangan antara dua kota yang akan dikunjungi tanpa harus melakukan suatu pemberhentian (transit).

Ditching : Pesawat mendarat darurat di air

Divert : Mendarat di bandara yang bukan tujuan – dialihkan ke bandara lain.

E-ticket : Tiket pesawat elektronik, dikirim dari internet booking engine ke email sebagai bukti pembelian.

Emergency Door : Pintu darurat dalam pesawat yang digunakan untuk melarikan diri jika terjadi keadaan darurat atau kecelakaan.

Fare : Jumlah biaya yang dibebankan kepada penumpang beserta barang bawaannya yang diterbitkan secara umum kepada publik berdasrkan jenis kelas.

Flight Number : Nomor penerbangan.

Force Landing : Pendaratan pesawat dilakukan di luar bandara

Gate : Pintu masuk menuju pesawat.

Go-Show : Penumpang yang belum memesan tiket sebelumnya dan bermaksud untuk pergi menggunakan pesawat dengan datang langsung ke bandara.

Holding Area : area udara yang dugunakan pesawat menunggu antrian mendarat, dengan cara pesawat berputar-putar di udara.

Holding Bay : tempat pesawat di darat menunggu antrian untuk terbang/takeoff

Infant : Bayi/penumpang berusia 0 – 24 bulan.

Issued : Proses meng-OK kan tiket / menkonfirmasi setelah pembayaran masuk untuk tiket yang telah di booking.

Jet Lag : Perasaan penumpang yang lelah dan bingung karena perpindahan waktu yang cepat seusai melakukan penerbangan.

Landing : Pesawat mendarat.
Layover: Transit (kondisi dimana pesawat harus mendarat di bandara lain sebelum melanjutkan penerbangannya ke tujuan akhir).

Mayday : Istilah ini biasanya digunakan para pilot dan awak kabin untuk menggambarkan situasi darurat yang tengah mereka alami.

No-Show : Penumpang yang telah melakukan booking, namun tidak menggunakan hak-nya atau tidak muncul saat jadwal penerbangan miliknya.
On-time performance: Kinerja tepat waktu (persentase penerbangan yang tiba di tujuan sesuai dengan jadwal yang direncanakan).

Over Baggage : Barang bawaan penumpang berlebih. Biasanya penumpang yang mengalami over baggage dikenai biaya sesuai ketentuan maskapai. Lihat disini : Biaya kelebihan bagasi pesawat.
Overbooking: kondisi dimana lebih banyak tiket dibeli daripada kapasitas pesawat.

Pax (Passenger) : Penumpang pesawat udara.

RON (Remain Over Night) : Pesawat tinggal untuk bermalam.

Refund : Proses pembatalan tiket untuk dapat pengembalian dana.

Rescedule : Perubahan jadwal penerbangan untuk tiket pesawat yang udah di beli.

Reservasi : Pemesanan tiket baik melalui online maupun offline.

Route / Rute : Jalur penerbangan didalam ruang udara.

Runway : Landasan untuk pesawat mengambil ancang-ancang dalam take off atau juga sebagai tempat landing.

Safety Belt : sabuk pengaman di dalam pesawat.

Take off : Meninggalkan landasan untuk terbang.

Ticketing Time Limit : Batas waktu konfirmasi pemesanan tiket oleh penumpang.

Transit : Pemberhentian antara kota keberangkatan dan tujuan. Bisa satu kota atau lebih.

Two Letter Code : kode nomor penerbangan tiap maskapai. Tiap maskapai memiliki kode sendiri & tiap penerbangan memiliki nomor berbeda. Lihat semua kode penerbangan disini.

Waiting Room : Ruang tunggu untuk penumpang setelah chekin sebelum naik pesawat.

Window Seat : Kursi di dalam pesawat yang dekat dengan jendela.

Itulah berbagai istilah yang digunakan dalam penerbangan. Jika anda ada pertanyaan, atau mau menambahkan istilah dalam penerbangan ini, silahkan langsung tulis komentar di bawah ya!

√ Cara Refund / Pembatalan Tiket Pesawat Yang Benar

Membeli tiket pesawat untuk liburan bersama keluarga ialah salah satu hal yang banyak ditemui. Dengan membeli tiket beberapa saat sebelum liburan, Anda bisa mendapatkan harga yang sedikit lebih murah. Sayangnya, terkadang liburan harus ditunda karena adanya panggilan mendadak atau kepentingan lain. Hal inilah yang membuat banyak orang ingin mengetahui cara refund tiket pesawat.
Padahal, caranya tak sesulit yang Anda pikirkan. Simaklah penjelasan berikut ini!

Cara Refund Tiket Pesawat Berbagai Maskapai

Cara Refund Tiket Pesawat garuda sriwijaya lion air air asia

Gagalnya perjalanan memang sedikit mengesalkan. Jika Anda gagal menggunakan tiket pesawat yang sudah dibeli, jangan bersedih karena tiket Anda dapat direfund. Untuk merefundnya, ada beberapa hal yang harus dilakukan:

1. Cek Aturan Maskapai


Setiap maskapai memiliki aturan & ketentuan maskapai masing-masing. Hal ini akan memberikan perbedaan baik dari segi batas waktu refund hingga biaya yang dibebankan.
Sebagai contoh, pihak Lion memberlakukan aturan bahwa di bawah 72 jam keberangkatan dengan batas maksimal 4 jam sebelum pesawat landas maka akan mengebalikan uang sebesar 50 % khusus untuk penumpang kelas ekonomi. Sementara Airasia tidak memberlakukan adanya refund untuk setiap tiket yang dibeli karena maskapai ini sudah menekan biaya sangat besar sehingga sebagian besar tiket di maskapai ini sangat murah.
Biaya pembatalan umumnya besarnya berdasarkan low atau peak sesason.
Ada maskapai penerbangan yang membebankan baya pembatalan dengan biaya agak mahal karena dibatalkan ketika peak season. Intinya, Anda perlu mempelajari aturan dari maskapai tersebut.

2. Hubungi Customer Service Maskapai


Langkah selanjutnya, Anda bisa langsung menghubungi pihak customer service dari maskapai yang Anda pilih. Jika belum mengetahui nomor telepon CS, Nomor Call Center pesawat cek disini.
Untuk menelponnya, pastikan Anda menggunakan telepon rumah atau handphone.
Saat menelpon, Anda akan diminta menjawab beberapa pertanyaan antara lain kode booking beserta identitas diri.
Jika Anda meminta refund dengan telepon atau via call center, maka pihak maskapai akan meminta Anda untuk mengirimkan foto identitas diri Anda. Anda bisa mengirimkannya via email sesuai dengan yang diberitahukan oleh CS.

Ada lagi cara baru selain menelpon  pihak customer service maskapai penerbangan yakni dengan meminta bantuan agen tiket tempat di mana Anda membelinya.
Di sini Anda bisa datang langsung ke kantor atau agen travel tempat anda beli tiket tersebut dengan membawa kartu identitas diri bersama print out atau kode booking pesawat yang tak jadi digunakan. Nanti, pihak customer service akan menghubungi pihak maskapai untuk membantu membatalkan penerbangan Anda.

3. Pencairan Refund


Ingat, uang yang telah dibelikan tiket dan ingin direfund tidak langsung bisa dikembalikan. Anda harus sabar menunggu sekitar 1 bulan dari masa permohonan refund. Penerimaan uang ini memang memerlukan waktu yang tidak sebentar.
Bicara tentang refund, Anda bisa mendapatkan uang ganti rugi sebesar 100% jika tiket pesawat yang telah dibeli dibatalkan secara resmi oleh pihak maskapai penerbangan. Ada berbagai alasan yang bisa terjadi mulai dari cuaca alam yang tak bersahabat atau situasi gawat lainnya.

Demikian info tentang cara refund tiket pesawat yang harus dipahami. Ingat selalu bahwa tidak semua tiket pesawat bisa direfund. Maskapai tertentu bahkan sama sekali tidak mengganti tiket yang dibatalkan. Biaya tiket yang telah dikeluarkan pun tak bisa diperoleh 100% karena ada biaya pembatalan. Sebelum Anda memesan tiket, pahamilah mengenai ketentuan maskapai termasuk masalah refund jika terpaksa dibatalkan.


√ Cara Pembatalan / Refund Tiket Kereta Api, Sesuai Aturan Resmi PT. KAI

Mungkin sebagian dari Anda merasa bingung bagaimana cara pembatalan tiket kereta yang telah dibeli. Pembatalan tiket ini memerlukan beberapa proses mudah kok.

Rencana boleh dirancang, namun Tuhanlah yang menentukannya. Terkadang, liburan yang telah dirancang jauh-jauh hari harus ditunda karena berbagai alasan. Anda mungkin kecewa dan merasa tiket Anda terbuang sia-sia. Namun, Anda tak perlu risau karena tiket yang telah dibeli dapar direfund kembali.

Bagi Anda yang ingin membatalkannya, ada beberapa prosedur yang perlu dilakukan. Simaklah prosedur pembatalan tiket di bawah ini!

Cara Membatalkan Tiket Kereta yang Mudah :


1. Datang ke Stasiun


Anda tak perlu khawatir karena uang pembelian tiket bisa dikembalikan sebesar 75%. Untuk persyaratannya, Anda datang ke stasiun selambat-lambatnya 30 menit sebelum tiket keberangkata. Tak ada cara lain selain datang langsung ke stasiun.
Sayangnya, tak semua orang memiliki waktu untuk datang ke stasiun. Anda tak perlu khawatir karena jika tak bisa hadir, Anda dapat mengirim orang lain yang telah Anda beri surat kuasa. Keharusan membawa surat kuasa ini dibutuhkan agar tdak terjadi kecurangan yang mengatasnamakan diri Anda. Adanya cara alternatif ini sangat memudahkan orang-orang yang tak sempat datang ke stasiun.

2. Bawa Surat Kelengkapan 


Sebelum datang ke stasiun kereta, silakan menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan. Anda diwajibkan membawa kartu identintas asli seperti KTP beserta fotokopiannya. Jika diwakilkan, maka orang yang Anda beri kuasa pun harus membawa surat kuasa.
Jumlah berkas yang dibawa ke stasiun ini tergantung jumlah penumpang yang ingin direfund. Pastikan identitas yang dibawa sesuai dengan tiket yang ingin dibatalkan.

3. Isi Formulir Pembatalan Tiket Kereta


Saat berada di stasiun untuk pembatalan, dengarkan pihak petugas dengan baik. Di stasiun, Anda akan diminta untuk mengisi 2 rangkap formulir pembatalan yakni formulir pertama untuk data penumpang dan yang satunya ialah formulir tiket.
formulir pembatalan tiket kereta api

Saat melakukan pengisian data jangan tergesa-gesa karena yang terpenting adalah informasinya sesuai dengan data yang sebenarnya. Apabila salah pengisian maka harus mengulang dari awal.

4.Kembalikan Formulir Pembatalan


Sebelum mengembalkan formulir, cek ulang apakah data yang disikan telah sesuai atau belum. Saat pengembalian formulir, Anda akan mendapatkan informasi bahwa formulir pembatalan telah disahkan dan dapat diambil sekitar 30 hari setelah pembatalan terjadi. Simpan baik-baik surat pembatalan karena apabila hilang Anda harus mengurus surat kehilangannya di kepolisan.

5. Penerimaan Refund / Pengembalian Dana


Bicara soal refund, Anda bisa meminta untuk ditransfer ke rekening atau mengambil langsung ke stasiun.
Memang, uang yang dikembalikan tak bisa 100%. Namun pengembalian sebesar 75% itu sudah lebih dari cukup daripada tiket hangus sama sekali.
Jika memilih transfer ATM, Anda hanya perlu menunggu dengan sabar selama 30 hari kemudian.

Perlu diketahui, ketika ingin refund tiket sebaiknya jangan datang terlalu mepet ke stasiun. Sebab, di stasiun pun Anda harus antri dan tak bisa langsung dilayani. Apalagi saat peak seson atau musim liburan. Jika Anda datang lebih dari 30 menit dari jadwal keberangkatan, maka ucapkan selamat tinggal pada tiket Anda. Sebab, tiket Anda tak bisa direfund.

Lihat juga : Cara Booking Tiket Kereta Api Online di Web Resmi PT. KAI

Demikian adalah cara membatalkan tiket kereta api yang harus Anda ketahui. Dengan mengetahuinya jauh-jauh hari, maka jika sewaktu-waktu mengurus pembatalan, Anda takkan merasa kebingungan. Jangan sampai tiket Anda hangus karena Anda tak mengetahui cara mengurus pembatalan tiket KA. Semogai informasi ini berguna untuk Anda.